Aheruddin: Pemkab Harus Bergerak Cepat Jemput Bola
Taliwang, KOBAR – Usulan program pembangunan untuk wilayah terisolir di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) telah mendapat respons positif dari Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT). Informasi ini disampaikan Ketua Komisi II DPRD setempat atas hasil Kunjungan Kerja (Kunker) pihaknya yang dilakukan ke Kementerian tersebut, baru-baru ini.
“Ini tentunya kabar baik yang harus segera ditindaklanjuti Pemerintah Daerah,” ungkap Ketua Komisi II DPRD Sumbawa Barat, Aheruddin Sidik SE ME.
Adapun program itu kata Aher merupakan usulan pembangunan infrastruktur untuk sejumlah wilayah terisolir yang tidak mampu dibiayai melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). Sebut saja pembangunan jalan bagi daerah yang masih sulit akses transpotasinya seperti Desa Mantar Kecamatan Poto Tano, Desa Rarak Ronges Kecamatan Brang Rea, Desa Mataiyang Kecamatan Brang Ene dan Desa Talonang Kecamatan Sekongkang.
“Nantinya usulan program itu akan dibiayai Pemerintah pusat melalui Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi,” terangnya.
Kendati demikian, untuk merealisasikan usulan tersebut, Pemerintah Daerah harus lebih dulu melengkapi sejumlah persyaratan yang telah ditetapkan pihak kementerian. Seperti pengajuan proposal dan surat-surat pendukung lainnya.
“Jika persyaratannya tidak lengkap, besar kemungkinan program pembangunan infrastruktur daerah terisolir itu gagal direalisasikan,” timpalnya, seraya mengingatkan kembali agar pemerintah daerah bergerak cepat menindaklanjutinya.
“Segera tindaklanjuti. Apalagi program pembangunan itu sangat dibutuhkan bagi wilayah yang selama ini kesulitan akses transportasi,” tandasnya. (ktas)
Trending di KOBARKSB.com
- 51
Taliwang, KOBAR - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah merilis prakiraan kondisi cuaca di beberapa wilayah di Nusa Tenggara Barat (NTB). Prakiraan itu berdasarkan hasil analisis data terupdate dimana kondisi fisik, dan dinamika atmosfer terdapat pusat tekanan rendah di sebelah barat Australia mencapai 1004 hPa, di daratan Australia bagian barat… - 48Taliwang, KOBAR - Komisi II DPRD Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) sangat serius untuk mengurai beberapa persoalan yang dihadapi selama ini. Salah satu langkah yang dilakukan dengan mengunjungi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang berada di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Kunjungan itu sendiri setelah komisi II DPRD KSB melakukan berbagai tahapan,…
- 48Taliwang, KOBAR - Bupati Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Dr KH Zulkifli Muhadli, SH, MM pada acara progress report ke-9 yang dilaksanakan beberapa waktu lalu menyampaikan secara global capaian pemerintahan selama kurun waktu tahun 2013. Capaian yang disampaikan adalah implementasi dari visi KSB tahun 2011-2015, yaitu terwujudnya keunggulan wilayah pada semua bidang…
- 48“Bupati Targetkan Adipura Tahun 2020” Taliwang, KOBAR - Hingga menjelang usianya yang ke 15 tahun, Piala Adipura yang 4 tahun silam pernah diidamkan Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) belum juga terwujud. Pada tahun 2017, Bupati Sumbawa Barat, Dr Ir H W Musyafirin MM, kembali menggaungkan hal itu. Dan Bupati telah memasang…
- 47Ketua FK2D: Jika Tak Digubris, Kami akan Berunjuk Rasa Taliwang, KOBAR - Forum Komunikasi Kepala Desa (FK2D) terus mendesak pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) untuk menetapkan Alokasi Dana Desa (ADD) dengan mengacu Undang-Undang (UU) Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. Jika tidak direalisasikan, maka seluruh kepala desa yang tergabung dalam FK2D…
- 47Taliwang, KOBAR - Ada sejumlah program pembangunan yang akan dilaksanakan pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) di kecamatan Poto Tano dengan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2015 mendatang, bahkan Bappeda sudah diminta untuk melakukan kajiannya. Bupati KSB, Dr KH Zulkifli Muhadli, SH, MM mengakui jika ada beberapa program yag…
