Poto Tano, KOBARKSB.com – Penyelundupan daging babi seberat 90 Kg dari Pulau Sumbawa dengan tujuan Pulau Bali, dilaporkan telah berhasil digagalkan petugas Karantina Pertanian Sumbawa wilayah kerja Pelabuhan Ferry Poto Tano, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB).
“Daging tersebut rencananya akan diseberangkan ke Pulau Dewata, Bali, dengan modus disembunyikan di truk barang dan ditutupi terpal,” beber Erin, Pejabat Karantina Pertanian Sumbawa, Selasa, (14/12).
Upaya penyelundupan tersebut, lanjutnya, berhasil digagalkan berkat kerjasama yang baik antar petugas di pos pintu masuk dermaga. Kendati lalu lintas penumpang kapal padat, jelas Erin, namun saat bongkar muat kapal dilakukan, barang bawaan kendaraan penumpang dapat terus terpantau.
“Penahanan kami lakukan karena daging babi tersebut tidak dilaporkan ke Pejabat Karantina Pertanian, serta tidak dilengkapi Surat Keterangan Bahan Asal Hewan dari daerah asal untuk mendapatkan dokumen karantina,” jelas Erin.
Namun setelah dilakukan penahanan oleh pejabat Karantina Pertanian Sumbawa, tuturnya, maka dipastikan bahwa pemilik daging babi tersebut tidak dapat melengkapi sertifikat sanitasi produk hewan, sehingga dilakukan penolakan.
“Pemilik telah melanggar Pasal 35, Undang-undang Nomor 21 Tahun 2019, tentang Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan. Pasal tersebut mewajibkan setiap orang yang memasukkan atau mengeluarkan media pembawa dari satu area ke area lain, harus dilengkapi sertifikat kesehatan dari tempat pengeluaran,” tutup Pejabat Karantina Pertanian Sumbawa. (klar)
About The Author
Trending di KOBARKSB.com
- 69Poto Tano, KOBAR - Petugas gabungan Karantina Pertanian Sumbawa Wilayah Kerja Pelabuhan Poto Tano, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), dilaporkan telah berhasil menggagalkan penyelundupan 17 ekor kambing melalui bus malam asal Sumbawa tujuan Lombok. “17 ekor kambing tersebut rencananya hendak diseberangkan ke pulau Lombok, dengan modus dititipkan di bagasi bus. Penggagalan…
- 68Poto Tano, KOBARKSB.com - 7 ekor kambing yang rencananya akan diseberangkan ke Pulau Lombok dari Sumbawa terpaksa harus dikembalikan ke tempat asal mereka, karena ditolak nyebrang oleh petugas Karantina Pertanian Sumbawa Wilker Pelabuhan Poto Tano, Kabupaten Sumbawa Barat. "Kambing-kambing ini tidak dilengkapi dengan dokumen kesehatan dari daerah asal. Selain itu,…
- 65Poto Tano, KOBAR - Nasib naas menimpa 45 ekor ekor kambing asal Bima. Mereka terpaksa gagal nyebrang ke Lombok, karena kepergok petugas pelabuhan penyeberangan Poto Tano menumpang bus malam, ketika akan naik kapal ferry di dermaga Pelabuhan Poto Tano, Sumbawa Barat. Puluhan ekor kambing tersebut kemudian ditahan aparat Kepolisian Kesatuan…
- 64Sumbawa, KOBARKSB.com - Sebanyak 1 ton daging ayam beku tanpa dokumen dari Lombok dengan tujuan pemasaran di Sumbawa, dilaporkan telah berhasil diamankan oleh petugas gabungan TNI dan Polri di Terminal Sumer Payung, Sumbawa. “Petugas mengamankan daging ayam beku dari atas bus penumpang yang diturunkan di Terminal Sumer Payung, Sabtu, (23/10),…
- 62Taliwang, KOBARKSB.com - Selama 2 hari terakhir, hujan lebat disertai angin kencang dan petir dilaporkan terjadi di wilayah Taliwang, Sumbawa Barat. Akibatnya, salah satu pohon besar di jalan utama lintas Taliwang-Sumbawa tumbang dan menutupi seluruh bahu jalan. "Telah terjadi pohon tumbang yang menutupi ruas jalan utama lintas Taliwang-Sumbawa, Sabtu, (7/5),…
- 61Poto Tano, KOBAR - Sebanyak 2 ton atau 50 karung daging ayam beku tanpa dokumen asal Lombok dilaporkan telah diamankan petugas gabungan di Pelabuhan Poto Tano, Sumbawa Barat. 50 karung daging ayam beku tersebut rencana akan dipasarkan di Pulau Sumbawa oleh pemilik barang. “Karantina Pertanian Sumbawa wilayah kerja (Wilker) Pelabuhan…