Sumbawa, KOBAR – Sesuai visi misi industrialisasi yang didengungkan oleh Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Dr H Zulkieflimansyah. Kini di Kabupaten Sumbawa telah terbangun sebuah kawasan industri manufaktur yang dimiliki oleh Sumber Mas Dirja Group. Industri manufaktur ini telah mampu menyerap tenaga kerja setempat dan bisa menekan beberapa harga barang, karena telah mampu diproduksi sendiri di Sumbawa.
Sumber Mas Dirja Group, sebelumnya hanyalah sebuah toko bahan bangunan, yang kemudian berkembang menjadi produsen beberapa bahan bangunan, diantaranya, pabrikasi tandon ber-SNI dan pabrikasi galvalum lembaran menjadi bergelombang.
“Di komplek industri Sumber Mas di Sumbawa ini, banyak sekali produk-produk yang sudah bisa kita pabrikasi sendiri,” ujar Gubernur, saat berkunjung ke kawasan industri Sumber Mas Dirja Group, Kamis, (5/8).
Industrialisasi itu aktor utamanya memang dunia usaha, lanjutnya. Lantas apa peran pemerintah? Tentu banyak sekali, kata Zulkieflimansyah. Yang kecil saja misalnya, kata Gubernur, adalah pemerintah mewajibkan semua instansinya untuk membeli dan menggunakan produk lokal dalam setiap aktivitasnya. Kelihatannya sederhana, tapi penting sekali dan pengaruhnya sangat besar, jelas Gubernur.
“Pemerintah bisa membatasi penggunaan produk-produk luar, yang bisa disubstitusi oleh produk-produk lokal. Membantu mediasi permodalan dengan bank daerah dan banyak sekali. Kalau pemerintah nggak memberi perhatian dan memihak pengusaha lokal, apalagi yang baru memulai, maka kita nggak akan mungkin mengejar ketertinggalan,” tukasnya.
Dengan terbangun pabrik industri di Sumbawa, tambahnya, berdampak juga kepada penyerapan tenaga kerja setempat. Dan tentunya hal tersebut, ujarnya, sangat membantu pemerintah dalam menekan angka pengangguran.
“Dengan tenaga kerja lokal yang terampil, kini daerah kita berani bukan hanya menjadi pedagang yang membeli barang-barang dari Surabaya. Tapi sudah mampu membuat sendiri banyak barang-barang canggih di daerah kita sendiri. Luar biasa! Industrialisasi itu nyata dan bisa kita lakukan,” tutup Gubernur NTB. (kdon)
About The Author
Trending di KOBARKSB.com
- 42Sumbawa, KOBARKSB.com - Nasib naas menimpa bus Angkasa Jaya jurusan Sumbawa-Empang. Bus bernopol EA 7761 A yang mengangkut 11 orang penumpang tersebut, dilaporkan mengalami kecelakaan hingga terguling di jalan Sumbawa-Bima, antara Desa Brang Kolong-Desa Muer, Kecamatan Plampang, Kabupaten Sumbawa, Selasa, (28/12). “Kecelakaan itu terjadi gara-gara sepeda motor yang datang dari…
- 41Taliwang, KOBARKSB.com - Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa Barat (Pemda KSB), Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), optimis target Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2023 akan terealisasi 100 persen. Diketahui, target PAD KSB berkisar Rp 108 miliar lebih. “Kita optimis target ini terealisasi 100 persen sampai 31 Desember 2023. Sekarang saja, kita…
- 40Sumbawa, KOBARKSB.com - Sebanyak 1 ton daging ayam beku tanpa dokumen dari Lombok dengan tujuan pemasaran di Sumbawa, dilaporkan telah berhasil diamankan oleh petugas gabungan TNI dan Polri di Terminal Sumer Payung, Sumbawa. “Petugas mengamankan daging ayam beku dari atas bus penumpang yang diturunkan di Terminal Sumer Payung, Sabtu, (23/10),…
- 40Taliwang, KOBARKSB.com - Terduga pelaku penganiayaan terhadap anak di bawah umur, yang video kejadiannya diunggah ke media sosial dan sempat viral, dilaporkan telah ditangkap personil polisi dari Polres Sumbawa Barat (Polres KSB). "Tadi malam, terduga pelaku sudah kami amankan dan saat ini dalam penanganan kepolisian," ungkap Kapolres Sumbawa Barat, AKBP…
- 40Lunyuk, KOBARKSB.com - Hingga hari kedua pencarian seorang Santri Pondok Pesantren NW Padasuka, Lunyuk, Sumbawa, yang hanyut terseret ombak di Pantai Lunyuk Sumbawa belum ditemukan. Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI-Polri, dan para relawan, dilaporkan melanjutkan pencarian korban pada hari ketiga. “Tim Rescue Pos SAR Sumbawa telah diberangkatkan…
- 40Sekongkang, KOBARKSB.com - Bupati Kabupaten Sumbawa Barat, H W Musyafirin, meresmikan rumah produksi gula aren di Desa Tongo, Kecamatan Sekongkang. Rumah produksi gula aren ini merupakan binaan langsung dari PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT). “Kita harap rumah produksi ini mampu memproduksi gula aren terbaik. Tak hanya gula aren, tapi…