Mataram, KOBAR – Hingga tanggal 27 Januari 2021, 4.588 orang tenaga kesehatan di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dilaporkan telah disuntik vaksin Covid-19 buatan Sinovac. Jumlah tersebut juga berarti bahwa 49.8% dari total seluruh tenaga kesehatan di NTB yang ditargetkan, telah mendapatkan suntikan vaksin Covid-19.
“Sejauh ini, proses vaksinasi di NTB berjalan dengan lancar, tinggal menyempurnakan sistemnya saja. Agar proses vaksinasi dapat direalisasikan sesuai dengan jadwal dan jumlah yang telah ditargetkan,” kata dr H Lalu Hamzi Fikri, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB, Jum’at, (29/1).
Vaksinasi kedua yang dilaksanakan pada hari Kamis, (28/1), jelasnya, merupakan lanjutan dari vaksinasi pertama pada tanggal 14 Januari 2021 lalu. Secara aturan, terangnya, pemberian vaksin Covid-19 dilakukan sebanyak 2 kali, dengan tenggang waktu 2 pekan antara vaksinasi pertama dan kedua.
“Jadi setiap orang akan mendapatkan 2 dosis vaksin nantinya. Dengan divaksinnya para petinggi di NTB sebagai orang pertama yang menerima vaksin, diharapkan dapat memberikan keyakinan di tengah-tengah keraguan masyarakat,” tukas Lalu Hamzi Fikri.
Di tengah keresahan semua pihak akan pandemi Covid-19 saat ini, lanjutnya, vaksin menjadi harapan yang sangat dinantikan untuk memutus rantai penyebaran. Kendati masih banyak masyarakat yang meragukan keberhasilan vaksin Covid-19. Pemerintah, kata Hamzi, secara konsisten akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat, dan secara bertahap melakukan vaksinasi sesuai dengan agenda yang telah dijadwalkan.
“Masyarakat dihimbau agar selalu bijak dalam memilih informasi terkait vaksin. Jangan mudah terprovokasi informasi-informasi hoax yang meresahkan terkait vaksin Covid-19. Mari kita sukseskan vaksinasi Covid-19, sebagai upaya kita bersama untuk mengakhiri pandemi yang panjang ini. Sehat diriku, sehat negeriku,” demikian Kepala Dinas Kesehatan NTB. (kdon)
About The Author
Trending di KOBARKSB.com
- 75Mataram, KOBAR - Sebanyak 7.000 dosis vaksin Covid-19 buatan Sinovac dilaporkan telah distribusikan ke seluruh fasilitas kesehatan (Faskes) di Kota Mataram, dan 4.080 dosis vaksin didistribusikan ke seluruh faskes di Kabupaten Lombok Barat, Rabu, (13/1). Hal ini dilakukan Dinas Kesehatan Provinsi NTB, disesuaikan dengan jadwal vaksinasi di NTB. Yang mana,…
- 62Kepala Dinkes NTB: Vaksinasi Tidak Menjamin Seseorang Bebas Covid-19 Mataram, KOBAR - Vaksinasi Covid-19 di Nusa Tenggara Barat (NTB) dilaporkan akan dilakukan 3 Tahap. Tahap pertama, vaksin akan diprioritaskan bagi tenaga kesehatan. Tahap kedua bagi para petugas pemberi layanan, dan tahap ketiga bagi masyarakat umum. “Kami telah menerima sebanyak 28.760…
- 61Menteri Kesehatan: 4 Jenis Vaksin Akan Didatangkan Ke Indonesia Jakarta, KOBAR - Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, menyatakan, bahwa pemerintah akan segera melakukan vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat secara bertahap. Untuk tahap pertama, diperuntukkan bagi para tenaga kesehatan. “Tahap yang pertama yang akan dilakukan adalah vaksinasi ke tenaga atau ke petugas…
- 59Jakarta, KOBAR - Sejak dilaksanakan pada tanggal 14 Januari hingga 22 Januari 2021, lebih dari 132.000 tenaga kesehatan di seluruh Indonesia dilaporkan telah disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama. “Kabar baik dapat kami sampaikan bahwa hingga tadi siang, hari ini tanggal 22 Januari, pukul 13.00 WIB, jumlah tenaga kesehatan yang telah…
- 55Turki, KOBAR - Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, disuntik vaksin Covid-19 buatan Sinovac untuk dosis pertama, di rumah sakit Kota Ankara, Kamis (14/1). Proses vaksinasi terhadap Erdogan disiarkan secara langsung oleh TV nasional. Sebelum Erdogan, Menteri Kesehatan Turki, Fahrettin Koca, sudah lebih dahulu disuntik vaksin Sinovac, pada hari Rabu, (13/1).…
- 55Mataram, KOBAR - Setelah disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama 14 hari lalu. Gubernur NTB, Dr H Zulkieflimansyah, kembali disuntik vaksin Sinovac dosis kedua hari ini, Kamis, (28/1). “Alhamdulillah, lancar. Badan terasa lebih segar, pikiran jadi lebih jernih, langkah kaki jadi lebih ringan, dan sebagainya. Pokoknya oke banget!,” tutur Gubernur, setelah…
Eksplorasi konten lain dari KOBARKSB.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.