Kopi kaya akan antioksidan dan berbagai nutrisi lain yang bermanfaat baik tubuh, seperti riboflavin, asam pantotenat, mangan, kalium, natrium, magnesium dan niacin. Berbagai penelitian membuktikan manfaat seruput kopi di pagi hari. Diantaranya:
1. Ampuh membakar lemak
Kafein yang terkandung dalam kopi berkhasiat untuk membakar lemak yang ada dalam tubuh. Kafein dapat merangsang pemecahan lemak. Penelitian menemukan bahwa asupan kafein dapat meningkatkan laju metabolisme dan efektif untuk membakar lemak sebanyak 3-11 persen.
Pada penelitian lain ditemukan bahwa efek pembakaran lemak oleh kafein ini lebih efektif pada orang kurus dibandingkan orang gemuk. Biji kopi juga mengandung senyawa yang bernama klorogenat. Studi yang dilakukan di Amerika Serikat menunjukan bahwa senyawa ini dapat menurunkan berat badan seseorang.
2. Meningkatkan fungsi otak
Manfaat lain minum kopi pada pagi hari yang tak kalah menakjubkan adalah dapat meningkatkan fungsi otak. Kafein yang terkandung dalam kopi bersifat stimultan. Sehingga, minum kopi pagi hari dapat meningkatkan fungsi otak, mulai dari daya ingat, kewaspadaan, kemampuan merespons sesuatu hingga meningkatkan fokus seseorang.
3. Penambah stamina dan performa fisik
Studi menunjukan bahwa minum kopi pada pagi hari juga ampuh untuk meningkatkan stamina dan performa fisik sehingga tubuh lebih siap untuk beraktivitas. Minum kopi dapat meningkatkan kapasitas fisik sampai 12 persen.
Sifat stimultan pada kafein membantu meningkatkan adrenalin dalam darah sehingga tubuh lebih bersemangat untuk beraktivitas. Tak hanya itu, karena kopi memecah lemak, tubuh menggunakan lemak sebagai bahan bakar melakukan metabolisme tubuh. Efeknya tubuh akan menghasilkan lebih banyak stamina untuk beraktivitas.
4. Mencegah alzheimer dan parkinson
Penyakit yang kerap melanda orang tua yang berusia di atas 65 tahun adalah alzheimer dan parkinson yang merupakan penyakit saraf degeneratif. Alzheimer merupakan penyakit penurunan daya ingat, kemampuan berpikir dan bicara serta perubahan perilaku secara bertahap. Sedangkan parkinson adalah penyakit kerusakan sel saraf pusat.
Kedua penyakit ini masih belum memiliki obat untuk menyembuhkannya. Namun, penyakit tersebut dapat dicegah dengan menerapkan pola hidup sehat seperti makan sehat, rajin berolahraga dan minum kopi.
Studi membuktikan bahwa orang yang rajin minum kopi memiliki risiko yang lebih rendah terkena alzheimer sebesar 65 persen dibandingkan mereka yang buka peminum kopi. Dalam studi lain ditemukan bahwa orang yang rutin minum kopi berisiko lebih rendah 32-60 persen terkena parkinson dibandingkan mereka yang bukan peminum kopi.
5. Menjaga kesehatan hati
Manfaat lain dari minum kopi pada pagi hari yaitu menjaga kesehatan hati dari berbagai penyakit seperti hepatitis dan fatty liver. Pada umumnya, penyakit tersebut diakibatkan oleh sirosis atau pertumbuhan jaringan perut di hati. Hebatnya, minum kopi empat gelas per hari dapat menurunkan risiko seseorang terkena sirosis.
6. Mengatasi depresi
Sebuah penelitian Harvard menemukan bahwa seseorang yang minum empat cangkir kopi per hari memiliki risiko yang lebih rendah terkena depresi dibandingkan mereka yang bukan peminum kopi. Studi lainnya mengungkapkan bahwa seseorang yang rajin minum kopi cenderung tidak mengakhiri hidup karena depresi.
7. Mencegah diabetes
Pada umumnya, penyakit diabetes diakibatkan oleh pola hidup yang tidak sehat. Penyakit diabetes dapat terjadi karena hormon insulin yang terdapat di dalam tubuh itu berkurang. Hal ini berdampak ketidakmampuan untuk mengikat dan mengatur kadar gula di dalam darah. Studi menemukan bahwa mengkonsumsi kopi secara rutin dengan takaran yang pas dapat menghindarkan seseorang terkena diabetes tipe-2.
8. Mengobati sakit kepala
Anda sering mengalami sakit kepala ketika bangun tidur? Kopi bisa menjadi salah satu obat yang ampuh untuk mengatasi hal tersebut. Cukup konsumsi kopi hitam hangat ketika bangun tidur. Hal ini telah dibuktikan dari berbagai macam penelitian oleh ahli.
9. Mencegah stroke
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa seseorang mengkonsumsi kopi secara rutin setiap harinya, resiko terkena stroke akan lebih rendah 20 persen dibandingkan mereka yang tidak rutin minum kopi. ***
About The Author
Trending di KOBARKSB.com
- 49KESEHATAN KELUARGA Oleh: dr. Muhammad Iqbal Ramadhan Penyakit tidak melulu terjadi akibat faktor dari luar. Kondisi tersebut juga bisa disebabkan oleh faktor dari dalam, alias kondisi genetik yang berasal dari kedua orang tua. Selain sifat fisik, seperti warna kulit, bentuk tubuh, jenis rambut, dan lain-lain, orang tua juga dapat menurunkan…
- 38KESEHATAN KELUARGA Oleh: dr. Febi Hapsari (Dokter Internsip di RSUD Asy-Syifa’ KSB) Bulan Ramadan adalah bulan penuh berkah, bulan yang dinantikan umat Islam di seluruh dunia. Di bulan ini umat Islam berlomba-lomba mengerjakan amalan-amalan untuk mendapatkan pahala yang berlipat ganda, baik amalan-amalan wajib maupun sunnah, tak terkecuali ibu-ibu yang sedang…
- 38KESEHATAN KELUARGA Oleh: dr. Carla Pramudita Susanto Menjaga kebersihan jadi langkah utama pencegahan penyakit menular, terutama penyakit yang berhubungan dengan gangguan saluran pernapasan, seperti COVID-19. Selain mencuci tangan, Anda bisa menggunakan disinfektan untuk membunuh kuman penyebab penyakit secara mandiri. Untuk itu, ketahui manfaat dan cara membuat disinfektan sederhana di rumah…
- 35KESEHATAN KELUARGA Oleh: dr. Bagas Dyakso Darmojo (Dokter di RSUD Asy-Syifa’ KSB) Diabetes mellitus (DM) saat ini diklaim sebagai salah satu masalah kesehatan terbesar di dunia. Jumlah penduduk dunia dengan diabetes diperkirakan sebanyak 415 juta orang pada tahun 2015, Indonesia sendiri menyumbang 10 juta orang diantaranya. Para pakar memprediksi lonjakan…
- 33KESEHATAN KELUARGA Oleh: dr. Bagas Dyakso Darmojo (Dokter di RSUD Asy-Syifa’ KSB) Banyak orang mengidap hipertensi (tekanan darah tinggi) tanpa menyadarinya, karena penyakit ini cendrung tidak memiliki gejala yang signifikan. Peningkatan tekanan darah kadang-kadang merupakan satu-satunya gejala. Bila demikian, gejala baru muncul setelah terjadi komplikasi pada ginjal, mata, otak, atau…
- 33KESEHATAN KELUARGA Oleh: dr. Patrice LWY Sinaga (Dokter Internsip di RSUD Asy-Syifa’ KSB) Secara garis besar, kepala terdiri dari 3 komponen utama, yaitu bagian terluar dari tulang kepala, bagian terdalam dari tulang kepala, dan tulang kepala itu sendiri atau tulang kranial atau yang lebih sering kita dengar sebagai tulang tengkorak.…