Mataram, KOBAR – Sebanyak 8 kontainer (20 feet) kopi robusta Lombok, senilai USD 508.000, diekspor ke Korea Selatan oleh UD Berkah Alam. Dan sebanyak 12 kontainer (20 feet) rumput laut kering, senilai USD 77.840, diekspor oleh PT Panorama Laut Indah, ke Tiongkok. Kedua komoditas tersebut, adalah produk UKM NTB.
Selain itu, tercatat 2 komoditi lain, yaitu, mutiara bulat, seberat 57,54 Kg, dengan nilai USD 556.093, diekspor ke Australia oleh PT Autore Pearl Culture. Serta vanili kering, seberat 605 Kg, senilai USD 86.210, diekspor ke Amerika oleh UD Rempah Organic Lombok.
Kesemuanya dilepas secara simbolis oleh Wakil Gubernur NTB, Dr Hj Sitti Rohmi Djalillah, Jumat, (4/12). Saat melepas produk-produk itu, Wagub mengatakan, bahwa pelepasan ekspor non migas dari produk UKM NTB ini, sebagai tanda ikhtiar untuk memulihkan ekonomi di tengah pandemi Covid-19.
“Namun masih banyak tantangan untuk bangkit dari dampak pandemi global, khususnya ekonomi. Tapi kita tidak boleh menyerah,” kata Wagub, dengan berapi-api.
Ia pun menjelaskan, bahwa pelepasan ekspor ini merupakan langkah nyata Kementerian Perdagangan RI dan Pemprov NTB, dalam upaya meningkatkan ekspor non tambang, dan untuk memotivasi pelaku usaha di daerah agar tetap meningkatkan produktivitas mereka, di masa sulit sekalipun.
“Diharapkan dengan kegiatan ini, aktivitas ekspor NTB semakin meningkat. Nilai ekspor NTB sendiri, tercatat sebesar USD 284.248, periode Januari – September. Atau meningkat 85,93 persen dari tahun lalu di periode yang sama, ditambah hasil tambang,” demikian Wakil Gubernur NTB. (kdon)
About The Author
Trending di KOBARKSB.com
- 48“Naskah Raperda Diserahkan Ke DPRD Untuk Digodok” Mataram, KOBAR - Pada sidang paripurna DPRD NTB, masa persidangan III tahun 2020, Jumat, (4/12). Wakil Gubernur NTB, Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah, menyerahkan naskah Rancangan Peraturan Daerah (Raperda), tentang Rencana Pembangunan Industri Provinsi (RPIP), 20 tahun ke depan. Raperda ini digagas oleh…
- 39“Posyandu di Bima Terbanyak, KSB Paling Sedikit” Mataram, KOBAR - Menurut data statistik, saat ini, ada ribuan Pos Pelayanan Kesehatan Terpadu (Posyandu) di Indonesia yang hilang, baik dalam arti kegiatan, eksistensi, maupun secara fisik. Sementara jumlah kader yang aktif juga semakin menurun. Sehingga dikhawatirkan secara signifikan, persoalan ini dapat menurunkan…
- 38
- 34Mataram, KOBAR - Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah, mengajak alumni Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, untuk mengakselerasikan program pembangunan di NTB. Alumni ITS yang berasal dari NTB, menurut Wagub, sudah cukup banyak dengan berbagai bidang keilmuan yang mumpuni. Sehingga dinilai sangat tepat untuk…
- 30Mataram, KOBAR - Pandemi Covid-19 yang tak kunjung usai, mau tidak mau membuat pola hidup semua orang berubah. Termasuk ajang politik. Pilkada Serentak tahun ini tentu akan berbeda dengan Pilkada sebelum. Para peserta pesta demokrasi 5 tahunan ini dituntut untuk patuh pada semua aturan yang berlaku dalam hal penanganan dan…
- 30Mataram, KOBAR - Semangat untuk meningkatkan kesejahteraan warganya sepertinya tak pernah kendur bagi seorang Zulkieflimansyah, Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB). Terutama dalam mendongkrak taraf hidup para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) di NTB. Di akhir pekan, awal tahun 2021, Minggu, (3/1), ia rela berjualan kembang gula atau gulali di akun…