Bupati Yakin Dengan Tatanan Baru “New Normal”, Roda Ekonomi di Daerah Kembali Bergerak

Taliwang, KOBAR – Pandemi covid-19 telah membuat ekonomi banyak daerah terkapar, termasuk Kabupaten Sumbawa Barat (KSB). Bagaimana tidak, aktivitas sosial dan ekonomi hampir lumpuh dan membuat roda perekonomian terhenti. Namun semenjak dicanangkan tatanan hidup baru “New Normal” di tengah ancaman virus corona, roda ekonomi di daerah diyakini akan kembali bergerak.

“Sekarang satu-satunya cara yang kita lakukan bukan dengan menyerah tidak melakukan apapun, melainkan kita harus jaga produktivitas kita agar dalam situasi seperti ini kita produktif namun aman dari covid-19, sehingga diperlukan tatanan yang baru,” kata Dr Ir H W Musyafirin MM, Bupati Sumbawa Barat, Selasa, (14/7), saat meresmikan lomba kampung sehat tingkat Kabupaten.

Pemerintah pusat dan daerah, lanjut Bupati, tidak bisa sendiri dalam membendung penyebaran covid-19, partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19. Salah satu ikhtiar yang dilakukan adalah dengan mengadakan lomba yang digagas oleh Kapolda NTB.

“Dengan Lomba Kampung Sehat, masyarakat diajak hidup berdampingan dengan covid-19, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Ini merupakan langkah awal dalam penerapan tatanan baru atau new normal,” tutur Bupati.

Menurut Bupati, tatanan, kebiasaan dan perilaku yang baru berbasis pada adaptasi untuk membudayakan perilaku hidup bersih dan sehat inilah yang kemudian disebut sebagai new normal. Cara yang dilakukan dengan rutin cuci tangan pakai sabun, pakai masker saat keluar rumah, jaga jarak aman dan menghindari kerumunan. Pihaknya berharap kebiasaan baru ini harus menjadi kesadaran kolektif agar dapat berjalan dengan baik. 

“Siapa pun yang mengelola tempat umum, tempat kerja, sekolah dan tempat ibadah harus memperhatikan aspek ini, bahkan kita berharap harus menjadi kontrol terhadap kedisiplinan masyarakat,” tandasnya.

Dengan tatanan baru ini, sambung Bupati, kegiatan ekonomi dapat kembali berjalan sebagaimana yang diharapkan. Selain itu, kesehatan masyarakat juga harus diperhatikan. 

“Ini adalah momentum yang harus kita manfaatkan bersama-sama. Terwujudnya Kampung Sehat membutuhkan kerjasama semua pihak secara masif dan terstruktur. Semangat dan kekompakan seluruh elemen masyarakat adalah kunci sukses kita melawan bahaya covid-19,” demikian Dr Ir H W Musyafirin MM. (kdon)

About The Author

KOBARKSB.com

See author's posts

Trending di KOBARKSB.com