“3 Perbup Diterbitkan Untuk Program PATEN”
Taliwang, KOBAR – Program Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN), dilaporkan, belum sepenuhnya diterapkan oleh pemerintah kecamatan yang ada di Kabupaten Sumbawa Barat. Sejumlah urusan yang semestinya dapat dituntaskan di kecamatan, justru banyak diserahkan ke pemerintah kabupaten.
Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan Setda Sumbawa Barat, M Endang Ariyanto SSos MM, menyatakan, program PATEN berlaku secara nasional, sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 4 tahun 2010. Sebagai bentuk implementasi program tersebut, Bupati bahkan telah mengeluarkan tiga Peraturan Bupati (Perbup) yang mengatur sebagian kewenangannya dilimpahkan ke pemerintah kecamatan. Sebut saja Perbup Nomor 14 tahun 2013 tentang pelimpahan bagian urusan Pemerintah Daerah (Pemda) dari Bupati kepada Pemerintah Kecamatan, walau masih ada urusan yang perlu diperbaiki.
“Penerapan program PATEN ini seharusnya sudah berjalan optimal. Namun belum seluruh pemerintah kecamatan mampu menjalankannya. Seperti halnya urusan pelantikan kepala desa maupun pelantikan kepala sekolah,” ungkap Endang.
Selain itu, kewenangan mengenai standarisasi pelayanan yang diatur di dalam program itu dinilai juga masih belum dilaksanakan secara optimal. Seperti halnya dalam pelayanan perizinan dan non perizinan. Disebutkannya, kalau untuk penerbitan perizinan usaha skala kecil dibawah modal Rp 20 juta, pengurusannya tidak perlu ke Kabupaten tetapi cukup diselesaikan di tingkat kecamatan saja.
“Dengan penerapan Program PATEN ini masyarakat sebenarnya tidak perlu repot lagi harus datang ke kabupaten. Cukup datang ke kantor kecamatan, urusan izin tertentu bagi pelaku usaha dapat dilayani,” ujarnya.
Ia menambahkan, PATEN merupakan inovasi dalam mengoptimalkan fungsi kecamatan sebagai simpul pelayanan, guna mendukung efektifitas penyelenggaraan pelayanan satu pintu, dengan harapan keberadaan peran dan fungsi camat dapat dimaksimalkan sesuai kebutuhan masyarakat.
“Untuk itu, para camat tidak boleh ragu dalam menangani persoalan yang timbul,” katanya.
Berbagai pertimbangan yang efektif dan efesien, diantaranya kewenangan yang dilimpahkan ke kecamatan harus dilakukan secara maksimal. Namun berdasarkan hasil evaluasi yang dilaksanakan setiap tahun, belum semua kewenangan yang telah dilimpahkan itu dilaksanakan secara optimal.
“Selama ini Pemerintah Kecamatan, merealisasikan sebagian kewenangan yang dilimpahkan bupati itu masih sebatas administrasi. Begitu juga kewenangan perizinan jenis tertentu, masih diproses pemerintah kabupaten melalui intansi teknis,” katanya lagi.
Untuk itu, guna mengoptimalkan implementasi program PATEN ini, pihaknya bersama para Camat se-KSB, dalam waktu dekat ini berencana akan melakukan study banding ke Kabupaten Badung, Bali. Badung dipilih karena dianggap sebagai salah satu daerah di Indonesia yang telah sukses melaksanakan program tersebut.
“Di sana para Camat nantinya akan banyak belajar mengenai penerapan Program Paten ini. Hasil dari study banding itu selanjutnya akan menjadi bekal yang berharga dalam penyusunan rencana dan pelaksanaan Paten di setiap Kecamatan yang ada di Kabupaten Sumbawa Barat,” demikian Endang. (ktas)
About The Author
Trending di KOBARKSB.com
- 56Firin: Saya Tidak Suka Diintervensi, Tunggu Saja Tanggal Mainnya Taliwang, KOBAR - Bupati Sumbawa Barat, Dr Ir H W Musyafirin MM, mengakui telah mengantongi tiga nama calon Sekretaris Daerah (Sekda) untuk ditetapkan menjadi satu yang terbaik. Tiga nama tersebut adalah kandidat dengan rangking teratas hasil seleksi Panitia Seleksi (Pansel) Pimpinan Tinggi…
- 56Taliwang, KOBAR - Lama tidak tersentuh layanan listrik membuat masyarakat di Dusun Mekarsari, Desa Manemeng, Kecamatan Brang Ene, tidak kuasa menanti janji yang tak kunjung terlaksana. Layanan listrik yang hingga saat ini belum mampu diwujudkan pemerintah sejak 10 tahun lalu, menjadi angan-angan bahkan fatamorgana. Namun, sejenak mimpi warga lereng bukit panujan…
- 56Taliwang, KOBAR - Aset Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan, sejalan pelaksanaan belanja modal daerah yang dialokasikan dalam APBD. Total aset daerah dari Rp 2,1 triliun pada tahun 2016 bertambah menjadi Rp 2,5 triliun pada tahun 2017. "Total aset itu mencakup tanah, bangunan, jalan, kontruksi,…
- 55Firin: Silahkan Dimanfaatkan, Jangan Dijual Taliwang, KOBAR - Dalam rangka mensukseskan program swasembada pangan, Bupati Sumbawa Barat, Dr Ir H W Musyafirin MM, menyerahkan bantuan sejumlah Alat Mesin Pertanian (Alsintan) dan benih kepada kelompok tani Kecamatan Brang Rea dan Kecamatan Taliwang. Sebanyak 9 Unit Handtraktor diberikan untuk kelompok tani Kecamatan Brang…
- 54Taliwang, KOBAR - Surat Keputusan (SK) terkait penetapan Sekda definitif Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), sayup-sayup dikabarkan telah ditanda tangani Bupati Sumbawa Barat, Dr Ir H W Musyafirin MM. Sekda yang masih dirahasiakan namanya itu bahkan direncanakan akan dilantik beberapa hari kedepan. Kendati sempat dihembuskan bahwa pelantikan Sekda akan dilakukan sekitar tanggal 18-20 Agustus.…
- 53Bupati: Kita Akan Tempatkan Aparatur Yang Berkompeten Taliwang, KOBAR - Perlahan namun pasti, akhirnya gerbong mutasi besar-besaran akan mulai bergerak di lingkup Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB). Saat ini bahkan dikabarkan tengah dilakukan evaluasi dan penilaian terhadap kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Bupati Sumbawa Barat, Dr Ir H W Musyafirin…