Poto Tano, KOBAR – Ratusan hektar areal pertanian masyarakat di Desa Tebo kecamatan Poto Tano saat ini masih dibiarkan terlantar, lantaran kesulitan untuk mendapat air, sementara sumur bor yang dibangun pemerintah saat ini tidak berfungsi dengan baik.
“Sawah di sini hanya bisa diolah sekali setahun. Karena seluruhnya merupakan tadah hujan. Bahkan pernah dalam setahun tidak pernah tanam,” jelas kepala desa (Kades) Tebo, Mustakim SAp kemarin.
Mustakim menjelaskan, untuk mengatasi persoalan itu pemerintah desa setempat beberapa kali mencoba melakukan komunikasi dengan pemda KSB. Namun upaya tersebut belum membuahkan hasil. “Berapa kali saya sampaikan ke Kabupaten terkait persoalan ini. Tapi tidak ada respons juga dari sana. Ini yang kami sesalkan,” keluhnya.
Dua sumur bor yang dibangun didesa yang memekarkan diri pada 2009 lalu itu ternyata bantuan Pemrov NTB. Alasan inilah yang membuat pemda KSB tidak bisa melakukan apa-apa. “Sumur bor itu dimanfaatkan untuk untuk konsumsi air bersih dan pertanian. Tapi sejak dibangun sampai saat ini belum pernah dioperasikan,” akunya.
Sempat dicoba, namun daya angkat air tidak bisa memenuhi seluruh bak penampungan air bersih yang dibangun. Padahal kedalaman pengeboran tersebut mencapai 70 sampai 80 meter. “Pernah kita sedot tapi airnya tidak sampai setinggi lutut. Sementara kalau mau dialirkan ke masyarakat, bak penampungan itu harus penuh,” paparnya.
Selain lahan pertanian yang tidak bisa digarap, Mustakim mengakui 219 kepala keluarga (KK) di desa yang dipimpinnya mengalami krisis air bersih, sejumlah sumur milik masyarakat setempat mengering. “Untuk mengatasi kekurangan air ini kami terpaksa mengambil air di sumber air dekat masjid, lokasinya sekitar ratusan meter dari perkampungan. Tapi kalau untuk masak dan minum, beberapa sumur milik warga terpaksa kita berdayakan untuk memenuhi kebutuhan 219 KK ini,” tambahnya. (kmit)
About The Author
Trending di KOBARKSB.com
- 53Taliwang, KOBAR - Untuk membantu memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat Desa Mantar, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) berencana memasang pipa jaringan, namun untuk melaksanakan hasrat itu membutuhkan biaya tidak sedikit, karena sumber air yang akan diambil terlalu jauh dari lokasi pemukiman. “Tidak ada upaya yang bisa dilaksanakan BPBD dalam memenuhi…
- 49Taliwang, KOBAR - Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) mendapat bantuan sebesar Rp 202 juta dari Dana Siap Pakai (DSP) milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Dana itu dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat. Beberapa lokasi yang kesulitan air bersih sudah mendapatkan droping dengan menggunakan mobil tangki. Droping itu sendiri bukan…
- 49Taliwang, KOBAR - Kekeringan yang sudah mulai melanda Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) menjadi perhatian serius komisi II DPRD KSB, bahkan pada hari pertama kerja setelah ditetapkan komposisi langsung menggelar rapat internal, termasuk membahas langkah yang harus dilakukan dalam mengantisipasi kekeringan. Ketua komisi II, Aheruddin Sidik SE, ME yang dikonfirmasi mengaku, kondisi…
- 49Taliwang, KOBAR - Kekeringan sudah mulai melanda Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), terutama di wilayah kecamatan Poto Tano. Akibatnya, masyarakat mengalami gagal panen jagung dan kesulitan mendapatkan air bersih. Informasi awal yang diterima media ini, akibat tidak ada air dan lahan kering, apalagi daerah itu masuk kategori tadah hujan, ada sekitar 174…
- 43Taliwang, KOBAR - Dinas Kehutanan Perkebunan dan Pertanian (Dishutbuntan) saat ini sedang mempersiapkan lahan sekitar 6 ribu hektar yang akan dipergunakan untuk penanaman kedelai, karena di tahun 2015 ini petani di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) akan mendapatkan kucuran dana bantuan program pemerintah pusat melalui Dirjen Tanaman Pangan pada Kementerian Pertanian khusus…
- 42“Petani Minta Dibantu Pemerintah” Taliwang, KOBAR - Petani yang menjadi korban kekeringan pada beberapa lokasi di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) berharap ada bantuan pemerintah atas kerugian mereka, karena tidak bisa melakukan panen terhadap padi yang ditanam. Bantuan yang diharapkan itu bisa dalam bentuk benih atau pupuk, agar bisa dipergunakan pada musim…