Taliwang, KOBAR – Festival Male Darussalam yang dilaksanakan pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) pada selasa 27/1, kemarin, menjadi perhatian banyak pihak, bahkan jadi sorotan media nasional dan media televisi, sehingga diyakini akan menjadi catatan sejarah dan kemungkinan akan menjadi contoh bagi daerah lain.
Festival Male Darussalam yang merupakan acara peringatan maulid Nabi Muhammad SAW akan mendunia, jika dijadikan agenda rutin pemerintah KSB, karena mampu melibatkan ribuan masyarakat untuk ambil bagian sebagai peserta. “Saya yakin festival male akan menjadi perhatian secara nasional bahkan dunia, karena ada beberapa faktor yang bisa dijadikan indikatornya,” ucap Bupati KSB, Dr KH Zulkifli Muhadli, SH MM pada acara tersebut.
Orang nomor satu di Bumi Pariri Lema Bariri itu juga mengatakan, ada tradisi yang cukup berbeda dengan daerah lain pada momentum perayaan maulid, dimana peserta pada festival male bukan hanya ikut berpartisipasi, tetapi juga wajib memiliki male (bunga telur), termasuk rombongan harus membuat penyekan atau simbolis bangunan yang dihiasi dengan berbagai hasil bumi maupun makanan khas sebagai bentuk kebersamaan.
Male yang dipegang oleh masing-masing peserta memiliki arti tersendiri, seperti kata male itu sendiri merupakan kependekan dari kata Malaikat. Lalu pada male ada bunga kembang yang terbuat dari kertas putih sebagai tanda bersih dan ikhlas, kemudian digantung telur sebagai tanda regenerasi muslim dan pada setiap male ada uang yang dilekatkan, dimana uang itu berarti gotong royong, karena uang yang ada itu sendiri akan dipergunakan untuk menyumbang fakir miskin, panti asuhan atau untuk pembangunan masjid.
Festival male yang dilaksanakan itu sendiri bukan sekedar kegiatan ceremonial, tetapi bisa dijadikan instropeksi diri masing-masing, termasuk untuk mengingatkan diri kepada junjungan nabi Muhammad SAW dan bisa disadari sebagai titik poin awal perjuangan dalam menciptakan perdamaian, karena Bumi Pariri Lema Bariri adalah salah satu daerah yang sampai saat ini zero horizontal konflik atau tanpa konflik horizontal.
Pada kesempatan itu Kyai Zul sapaan akrabnya mengatakan, festival male adalah festival yang sangat hidup atau bisa terus dikembangkan. Buktinya, saat ini kita telah melihat ada male jumbo, jadi tidak tertutup kemungkinan pada festival mendatang akan muncul berbagai kreativitas dan inovasi masyarakat yang menjadi peserta. Hal itu menjadi bukti bahwa perayaan seperti saat ini sangat didukung penuh oleh masyarakat.
Harapan besar dengan keberhasilan pelaksanaan festival male tahun ini, event ini bisa menjadi agenda rutin yang akan dilaksanakan pemerintah KSB dibawah pimpinan daerah masa mendatang, karena sudah terlihat jelas kebersamaan masyarakat dalam mensukseskannya. (kimt)
About The Author
Trending di KOBARKSB.com
- 69Ribuan warga tumpah ruah membanjiri Kemutar Telu Center (KTC) yang menjadi pusat pelaksanaan Festival Male Darussalam 2015, Selasa 27/1, dalam rangka peringatan maulid Nabi Muhammad SAW yang dilaksanakan secara meriah di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB). Dan untuk pertama kalinya event ini diikuti ribuan peserta, yang terdiri dari Satuan Kerja Perangkat…
- 64“Anggaran Biaya Tidak Ditanggung APBD” Taliwang, KOBAR - Pekerjaan renovasi tugu syukur yang berada dalam lingkungan Kemutar Telu Center (KTC) kembali terhenti, setelah sempat terlihat bergeliat beberapa hari. Belum ada penjelasan kenapa aktifitas itu berhenti, namun informasi yang diterima media ini, bahwa para pekerja tidak bisa melaksanakan pekerjaan, lantaran harus melaksanakan…
- 64Taliwang, KOBAR - Bupati Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Dr KH Zulkifli Muhadli, SH MM, atau yang akrab disapa Kyai Zul, mengaku bahwa pidatonya di peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-11 merupakan pidato untuk terakhir kali sebagai Bupati di peringatan Harlah KSB, karena pada 13 Agustus 2015 mendatang dirinya sudah tidak lagi menjabat…
- 62Taliwang, KOBAR - Partai Bulan Bintang (PBB) dipastikan akan mengusung calon Bupati Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) pada suksesi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan digelar Juni 2015 mendatang. Soal versi pelaksanaan tidak menjadi soal, yang pasti siapa yang lebih banyak mendapat dukungan masyarakat akan menjadi calon utusan PBB, baik itu kader…
- 61Taliwang, KOBAR - Pengadaan bus pemerintah yang juga akan dipergunakan sebagai kantor berjalan bagi Bupati Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) masih dalam proses dan diharapkan sebelum tanggal 24 Desember 2014 mendatang fisik kendaraan itu sudah ada untuk dilakukan pengecekan dan uji coba. Ketua pokja pengadaan bus, Erwin Rahadi SE yang dikonfirmasi rabu…
- 61Taliwang, KOBAR - Pelaksanaan mutasi pada selasa 16/9 kemarin dimanfaatkan oleh Bupati Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Dr KH Zulkifli Muhadli, SH, MM untuk memberikan perintah yang wajib dilaksanakan para pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) pada penghujung tahun 2014. Hampir seluruh SKPD yang mendapat perintah langsung seperti, Badan Pemberdayaan Masyarakat dan…
Eksplorasi konten lain dari KOBARKSB.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.