Taliwang, KOBARKSB.com – Pemerintah melalui Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam), sekaligus Plt. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Mahfud MD, telah memutuskan untuk menghapus tenaga honorer dalam tubuh birokrasi. Para Kepala Daerah dilarang untuk merekrut tenaga honorer atau Pegawai Tidak Tetap (PTT) lagi, tanpa terkecuali.
Untuk itu, Mahfud meminta agar instansi pemerintah pusat dan daerah untuk segera melakukan pemetaan terhadap pegawai non-ASN yang bisa diikutsertakan dalam seleksi PNS maupun PPPK, sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
“Segera susun langkah strategis penyelesaian pegawai non-ASN yang tidak memenuhi syarat dan tidak lulus seleksi calon PNS maupun calon PPPK sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan,” kata Mahfud, Senin, (25/7).
Selain itu, tambah Mahfud, pegawai non-ASN juga bisa diatur melalui skema alih daya oleh pihak ketiga bagi yang kualifikasinya tidak memenuhi syarat sebagai ASN. Adapun pegawai yang bisa masuk dalam tenaga alih daya, adalah; pengemudi, tenaga kebersihan, dan satuan pengamanan.
Sebelumnya, Kementerian PANRB telah menerbitkan surat edaran terkait penghapusan tenaga honorer. Dalam surat tersebut, disebutkan, bahwa penghapusan tenaga honorer akan dilakukan pada tanggal 28 November 2023. Aturan tersebut diteken oleh Menteri PANRB, Tjahjo Kumolo, pada tanggal 31 Mei 2022.
Menyikapi surat edaran Menteri PANRB, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Amar Nurmansyah, pada kesempatan konferensi pers, baru-baru ini, menyatakan, bahwa pihaknya saat ini sedang mencari formulasi yang tepat atas keputusan pemerintah pusat tersebut.
“Saat ini sedang kita carikan formulasinya, seperti apa yang diamanahkan oleh Pemerintah Pusat. Kita akan carikan bagaimana formulasinya untuk peralihan para pegawai ini. Jadi tidak ada kebijakan memberhentikan pegawai,” kata Amar.
Menurutnya, memang betul bahwa ada kebijakan untuk tidak menerima tenaga PTT lagi. Akan tetapi, untuk pegawai yang sudah ada, tentu harus dipikirkan nasibnya. Sehingga dirinya bersama Kepala BKPSDM dan Asisten Administrasi Pembangunan, beber Amar, tetap terus melakukan koordinasi dengan Pemerintah Pusat terkait persoalan itu.
“Saya minta kepada para Kepala OPD untuk menenangkan para PTT yang ada di OPD-nya masing-masing. Tetap laksanakan pekerjaannya dengan baik seperti biasa. Insya Allah, kami akan memikirkan cara yang terbaik untuk para PTT di KSB,” demikian Sekda KSB. (kdon)
About The Author
Trending di KOBARKSB.com
- 91Taliwang, KOBARKSB.com - Raut wajah ratusan pegawai berstatus Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kabupaten Sumbawa Barat terlihat sumringah. Kini mereka resmi menjadi bagian dari ASN, setelah SK yang ditunggu-tunggu diserahkan langsung oleh Bupati Sumbawa Barat, H W Musyafirin, Jum’at, (25/8). Penyerahan SK ini sendiri berlangsung di Central, kediaman Bupati…
- 87Taliwang, KOBARKSB.com - Memasuki tahun politik, Bupati Sumbawa Barat, H W Musyafirin, meminta segenap Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) untuk menjaga sikap dan tindak tanduk. “Ini tahun-tahun politik, jangan macam-macam! Jangan berstatement apa pun terkait politik, biarkan para politikus yang berpolitik. Kita bekerjalah pada…
- 86Taliwang, KOBARKSB.com - Pasca diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) bahwa tahapan Pemilu 2024 dimulai 14 Juni 2022. Seketika tensi politik di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) mulai memanas. Genderang perang antar bakal kandidat Kepala Daerah dan bakal calon legislatif pun telah ditabuh. Sayangnya, kondisi ini berakibat pada terkotak-kotaknya birokrasi setempat dan…
- 86Taliwang, KOBARKSB.com - Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) sebentar lagi akan menginjak usia 19 tahun. Untuk memperingati hari lahir (Harla) KSB ke-19, Pemerintah KSB mengusung slogan "Sumbawa Barat Smart". Adapun maksud dan tujuan dari logo Sumbawa Barat Smart, menurut rilis Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat, yang diterima media ini, Senin, (31/10), adalah…
- 86Taliwang, KOBARKSB.com - Sebanyak 14 orang Atlet dan 5 orang Official, Kontingen PWI KSB, dilepas Bupati Sumbawa Barat, H W Musyafirin, untuk berlaga di Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) XIII, Malang Raya, Jawa Timur. “Semoga para wartawan ini senantiasa sehat, sehingga bisa bertanding dengan baik dan mengharumkan nama Daerah dan…
- 86Taliwang, KOBARKSB.com - Guna mempercepat pembangunan di Desa, Bupati Sumbawa Barat, H W Musyafirin, meminta agar segenap Kepala Desa (Kades) di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) untuk tidak takut mengelola Dana Desa dan melaksanakan program yang ada di Desa. “Laksanakan saja semua program kegiatan di desa itu dengan niat yang baik,…
Eksplorasi konten lain dari KOBARKSB.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.