Banyuwangi, KOBARKSB.com – Seekor anjing jenis pomeranian milik seorang warga Jember, Jawa Timur, dilaporkan gagal diseberangkan ke Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB). Anjing kecil yang diangkut menggunakan truk ini dicegat pejabat Karantina Pertanian Surabaya yang bertugas di Pelabuhan Tanjung Wangi, Banyuwangi, Jawa Timur.
“Pulau Sumbawa adalah daerah wabah rabies, sehingga dilarang pemasukan dan pengeluarannya. Hal ini sesuai dengan Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor 223 Tahun 2019, tentang Pernyataan Status Situasi Wabah Penyakit Hewan Rabies di Pulau Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat,” jelas Drajat, Pejabat Karantina Pertanian Banyuwangi, Jum’at, (25/2).
Apalagi anjing, terang Drajat, merupakan salah satu hewan penular rabies (HPR). Penyakit ini bersifat zoonosis yang dapat menular ke manusia. Penyebabnya berasal dari virus yang ditularkan melalui gigitan dan bisa mematikan.
“Pak Arianto, seorang warga Jember, bermaksud membawa anjing pomeranian tersebut, untuk diberikan kepada anaknya yang berada di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Karena Pulau Sumbawa adalah daerah wabah rabies, sehingga dilarang pemasukan dan pengeluarannya. Sebagai pemilik, Pak Arianto sangat kooperatif dan bersedia membawa pulang kembali anjingnya ke Jember,” tutup Pejabat Karantina Pertanian Banyuwangi. (knda)
About The Author
Trending
- 80Mataram, KOBARKSB.com - Sekretaris Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Mars Ansori Wijaya, memaparkan kesiapan penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024 di hadapan jajaran Kepolisian Daerah Provinsi NTB, Selasa, (6/8). Paparan tersebut berlangsung di Lombok Raya dan menitikberatkan pada landasan hukum, tahapan yang telah dilaksanakan,…
- 78Taliwang, KOBARKSB.com - Kapolres Sumbawa Barat, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., menerima penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat atas kontribusinya dalam mendukung pembangunan daerah. Penghargaan ini diserahkan dalam Apel Syukur yang berlangsung di Lapangan Graha Fitrah, Taliwang, pada Senin (20/01/2025). Apel Syukur, yang merupakan tradisi bulanan Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat, dihadiri…
- 77Taliwang, KOBARKSB.com - Setelah hasil uji lab sampel salah satu anjing yang menggigit Warga Kecamatan Taliwang dinyatakan Positif Rabies atau Anjing Gila, Kamis, (31/3). Selanjutnya Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) langsung menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) Rabies untuk seluruh wilayah KSB. Yang berlaku mulai Jum’at, 1 April 2022, hingga…
- 76Mataram, KOBARKSB.com - Beberapa Kepala Daerah di Indonesia dilaporkan akan berhenti pada tahun 2023. Termasuk Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Zulkieflimansyah. Selain Gubernur, 3 Kepala Daerah di NTB juga akan purna tugas pada tahun 2023, yaitu; Wali Kota Bima, Muhammad Lutfi, Bupati Lombok Timur, M Sukiman Azmy, dan Bupati Lombok…
- 76Sumbawa, KOBARKSB.com - Dalam setahun (Tahun 2022), Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan 2 bendungan raksasa di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), yakni, Bendungan Bintang Bano dan Bendungan Beringin Sila di Pulau Sumbawa. Menurut laporan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), bahwa per Januari 2022, NTB tercatat menjadi Provinsi yang…
- 76Sumbawa, KOBARKSB.com - Selama 2 tahun berjalan, sebanyak 58.450 ton biji jagung asal Sumbawa dilaporkan telah diekspor ke luar negeri, dan 1.610.831 ton biji jagung asal Sumbawa memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri. Menurut data IQFAST (Indonesia Quarantine Full Automation System), bahwa pada tahun 2022 Karantina Pertanian Sumbawa mencatat sebanyak 909.808…
Eksplorasi konten lain dari KOBARKSB.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Komentar