Varian Baru Covid-19 Cepat Menyebar, Tak Kenal Musim dan Geografis

Menu

Mode Gelap

INDONESIA · 25 Des 2020

Varian Baru Covid-19 Cepat Menyebar, Tak Kenal Musim dan Geografis


Varian Baru Covid-19 Cepat Menyebar, Tak Kenal Musim dan Geografis Perbesar

Jakarta, KOBAR – Kepala Lembaga Biologi Molekuler Eijkman, Amin Soebandrio, menuturkan, bahwa varian baru Covid-19 yang ditemukan di Inggris cepat menyebar, tidak mengenal musim dan geografis.

“Situasi saat ini sudah menjawab, karena terjadi di Inggris yang dingin saat ini. Sekarang sudah terjadi di Australia yang panas, dan Singapura yang tidak berbeda dengan Indonesia,” tutur Amin, dalam diskusi virtual, Kamis, (24/12).

Amin mengimbau masyarakat tetap waspada dan berhati-hati, bukan panik dan terlalu khawatir. Kehadiran varian baru virus corona ini, lanjutannya, harus diterjemahkan menjadi upaya dalam meningkatkan deteksi dini, dan mencegah agar jangan sampai varian ini masuk Indonesia dengan mudah.

Sementara itu, Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional, Bambang Brodjonegoro, meminta masyarakat tidak mudah terbawa pendapat atau hipotesis, bahwa orang yang tinggal di iklim hangat akan lebih imun terhadap virus corona dibandingkan wilayah beriklim dingin. 

“Virus ini gampang bermutasi. Artinya, kita harus selalu mengantisipasi mutasi ini akan selalu terjadi,” ucapnya.

Varian baru ini, jelas Bambang, bernama SARS-CoV-2 VUI 202012/01 atau B.1.1.7, dan dikenal dengan SARS-CoV-2 varian Inggris. Varian baru Covid-19 ini, urainya, ditemukan pertama kali pada 20 September 2020, yang diidentifikasi di Inggris Tenggara. Sejak pertama kali ditemukan, penularan virus corona menjadi lebih cepat dan masif.

“Penularan terbukti lebih cepat. Tapi belum terbukti varian ini menimbulkan tingkat keparahan yang lebih,” kata Bambang.

Varian tersebut bisa ditemukan, tambahnya, karena Inggris mempunyai genomic monitoring dan surveillance terbaik. Dugaan mutasi serupa tapi tidak identik juga ditemukan di Afrika Selatan, yaitu dengan penularan lebih cepat.

Menurut Bambang, dampak varian baru pada pemeriksaan PCR juga terjadi ketika mendeteksi gen S. Kalau mesin PCR menargetkan gen S, ada kemungkinan gangguan akurasi dengan adanya varian ini.

“Kami minta para produsen mesin PCR untuk melakukan modifikasi terkait akurasi yang menargetkan gen S, agar dapat mendiagnosa varian baru Covid-19,” demikian Bambang Brodjonegoro. (knda)

About The Author

Trending di KOBARKSB.com

  • 50
    Varian Baru Menyebar di Eropa dan Australia, Satgas Covid-19 Perketat Kedatangan Orang dari Luar NegeriJakarta, KOBAR - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito, mengatakan, bahwa pemerintah telah mewaspadai adanya penyebaran varian baru Covid-19, yakni, SARS-CoV-2 VUI 202012/01, yang menyebar cepat di Eropa dan Australia. Pemerintah pun, kata Wiku, sudah mulai mengambil langkah antisipasi. "Pemerintah Indonesia berkomitmen untuk melakukan surveillance perubahan genetika virus,…
  • 36
    Progres Pembuatan Vaksin Merah Putih Telah Capai 50 Persen“Jokowi Terbitkan Keppres Untuk Mempercepat Produksi Vaksin” Bogor, KOBAR - Menteri Riset dan Teknologi (Menristek), Bambang Brodjonegoro, memperkirakan vaksin merah putih yang sedang dikembangkan oleh peneliti dalam negeri dapat diproduksi dalam jumlah besar pada kuartal IV 2021. Bambang menjelaskan, bahwa saat ini, pengembangan bibit vaksin di laboratorium, oleh Lembaga Biologi…

Eksplorasi konten lain dari KOBARKSB.com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Tak Hanya Lezat, Ini Dia Manfaat Sehat Makan Tape Singkong

7 September 2024 - 16:21

Tak Hanya Lezat, Ini Dia Manfaat Sehat Makan Tape Singkong - Oleh-oleh Khas Sumbawa Barat

Tenun Mantar: Warisan Budaya Sumbawa Barat yang Kembali Bersinar Berkat PT Amman Mineral

6 September 2024 - 10:18

Tenun Mantar Warisan Budaya Sumbawa Barat yang Kembali Bersinar Berkat PT Amman Mineral - Pengrajin Alat Tenun Bukan Mesin Sumbawa Barat

Menguak Harta Kekayaan Bakal Cakada KSB 2024 Berdasarkan LHKPN

5 September 2024 - 04:53

Menguak Harta Kekayaan Bakal Cakada KSB 2024 Berdasarkan LHKPN - Pilkada Serentak

KPK Ingatkan Bakal Cakada Wajib Lapor LHKPN

4 September 2024 - 11:50

KPK Ingatkan Bakal Cakada Wajib Lapor LHKPN - Pahala Nainggolan

Pilkada KSB 2024 Memanas, 4 Pasangan Calon Siap Bertarung

30 Agustus 2024 - 05:20

Pilkada KSB 2024 Memanas, 4 Pasangan Calon Siap Bertarung - Calon Bupati Sumbawa Barat - Pilkada Serentak

UMKM Sumbawa Siap Bersaing Berkat Bale Berdaya

27 Agustus 2024 - 20:04

UMKM Sumbawa Siap Bersaing Berkat Bale Berdaya - KUMPUL Program Bale Berdaya Kabupaten Sumbawa
Trending di EKONOMI
Don`t copy text!