Taliwang, KOBAR – Kebakaran gudang Alsintan Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Kamis, (10/9), tinggal menyisakan puing-puing. Kerugian akibat kebakaran tempat penyimpanan sejumlah alat dan sarana pertanian yang akan disalurkan kepada masyarakat itu ditaksir sebesar Rp 750 Juta.
“Kami masih terus menghitung jumlah kerugian akibat bencana tersebut. Jika sudah terkumpul laporannya, akan dilaporkan secara resmi. Tetapi yang jelas, jumlah kerugiannya bisa mencapai Rp 750 juta, sesuai taksiran penyidik Polisi,” tutur Syaiful Ulum SP, Kepala Bidang Pertanian, kepada awak media, selang beberapa hari setelah kejadian.
Meski demikian, lanjut Syaiful, pihaknya masih akan terus menghitung jumlah kerugian pasti akibat bencana itu. Karena, ungkapnya, bahwa tidak hanya alsintan saja yang terbakar, melainkan ada ratusan berkas milik Dinas pun ikut hangus terbakar. Pihaknya, kata Syaiful, telah membuat laporan polisi terkait peristiwa itu. Disamping itu, pihaknya juga, akunya, akan tetap memantau dan menjaga bangunan yang tinggal puing itu, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres KSB, AKP Afrijal SIK, dalam siaran persnya, membenarkan kejadian itu, dan mengaku telah menerima laporan dari pihak Distan KSB. Pihaknya, aku Afrijal, setelah kejadian langsung menerjunkan tim, untuk melakukan identifikasi dan olah tempat kejadian perkara. Sedangkan untuk penyebab kebakaran, kesimpulan awal, katanya, diduga kuat karena hubungan arus pendek listrik yang terjadi di bagian atap gudang.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. TKP kita pasang garis polisi untuk kebutuhan penyelidikan. Untuk sementara, kerugian akibat peristiwa itu kami taksir sekitar Rp 750 juta,” pungkas Kasat Reskrim. (klar)
About The Author
Eksplorasi konten lain dari KOBARKSB.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.