Desa Budaya Mantar Sudah Tidak Orisinil

Menu

Mode Gelap

SUMBAWA BARAT · 8 Sep 2019

Desa Budaya Mantar Sudah Tidak Orisinil


Desa Budaya Mantar Sudah Tidak Orisinil Perbesar

“Pesona Mantar Luntur Oleh Infrastruktur”

Taliwang, KOBARKSB.com – Sejak ditetapkan sebagai Desa Budaya pada tahun 2014, keunikan dan kearifan lokal Desa Mantar mulai terkikis pelan-pelan, seiring dengan digenjotnya pembangunan infrastruktur oleh pemerintah daerah setempat. Ironisnya, infrastruktur yang dibangun di desa tersebut tidak sejalan dengan status Desa Budaya yang disandangnya. Seakan-akan status tersebut disematkan sedemikian rupa tanpa konsep yang matang, tidak seperti Desa-desa budaya yang ada di daerah lain di Indonesia.

Desa Mantar merupakan salah satu desa yang masuk wilayah Kecamatan Poto Tano, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Nusa Tenggara Barat (NTB), yang berada di atas punggung bukit pada ketinggian 630 meter di atas permukaan laut. Desa Mantar mulai dikenal dunia sejak muncul di film layar lebar “Serdadu Kumbang” pada tahun 2011. Sosok Amek yang diperankan Yudi Miftahudin menjadi buah bibir saat itu. Yang tak kalah berkesan, pesona alam Desa Mantar yang menjadi latar belakang film itu menjadikan Mantar dijuluki “Negeri di Atas Awan”. Karena pada pagi hari atau setelah hujan, pemandangan berupa laut dan daratan akan lenyap, berganti awan putih.

Kini Desa Mantar sudah tidak asing lagi bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. Mantar yang tenar dengan keunikan budayanya, berada di atas bukit pula, menjadikan wisatawan penasaran dan ingin berkunjung. Ditopang dengan spot paralayang-nya yang sudah mendunia, menjadikan Mantar sebagai destinasi wisata yang dilirik wisatawan mancanegara.

Mantar yang dahulu alami, tanpa adanya sentuhan infrastruktur modern, dengan jalan bebatuan dan terjal, tanpa jalan aspal ataupun beton, membuat rasa penasaran wisatawan begitu menggebu untuk ingin menginjakkan kakinya di Desa Mantar.

“Mantar sudah tidak alami seperti pertama kali kami memijakkan kaki di sana. Dulu untuk nyampe ke Mantar harus berjalan kaki. Udara segar mengiringi langkah para pendaki untuk menyusuri lereng bukit,” tutur  Nurullah SIP, Alumni KKN Tematik Desa Mantar Angkatan 2012, Universitas Cordova, saat dijumpai media ini di rumahnya, kemarin.

Lanjut Nurullah, pengalaman KKN di Desa Mantar merupakan sesuatu hal yang tidak bisa terlupakan. Desa yang menjunjung tinggi adat istiadat, budaya dan lingkungan tanpa sentuhan modernisasi ditambah dengan masyarakat yang ramah dan santun menunjukkan kearifan lokal Mantar tersebut sangat terjaga.

“Akses menuju ke Mantar sangat sulit sekali pada saat itu. Namun meski demikian, rasa penasaran orang untuk mengunjunginya sangat kuat, meski harus berjalan kaki,” bebernya.

Berbeda dengan sekarang, keluh Nurullah, pada kunjungannya baru-baru ini, berbagai spot wisata yang dibangun Pemerintah setempat telah merubah berbagai macam akses yang ada di Mantar. Sebut saja, katanya, seperti akses jalan yang sudah diaspal, pamanto digusur, pembangunan pada kawasan wisata. Lewat itulah keasrian dan kealamian Mantar mulai hilang.

“Akses jalan mudah, rasa bosan pengunjung meningkat. Bahan material mudah nyampe ke sana. Seketika Mantar itu berubah, dan sekarang hanya dijadikan kunjungan tahunan untuk pelaksanaan event oleh Pemerintah Daerah,” tukasnya.

Andaikata, imbuh Nurullah, dari awal Mantar tidak disentuh oleh pembangunan, dan dijadikan Mantar sebagai desa kunjungan para pendaki. Kemudian kawasan wisata itu dikemas sealamia mungkin, maka lelahnya para pendaki akan terbayarkan oleh pemandangan “Negeri di Atas Awan” itu.

“Namun nasi sudah menjadi bubur. Kesalahan pada awal menata Desa Mantar menjadi Desa Budaya, membuat segalanya menjadi berantakan seperti yang terjadi saat ini,” pungkasnya. (kdon)

About The Author

Trending di KOBARKSB.com

  • 73
    Angin Kencang dan Pohon Tumbang Terjadi di Taliwang, Pengguna Jalan Diminta Hati-hatiTaliwang, KOBARKSB.com - Selama 2 hari terakhir, hujan lebat disertai angin kencang dan petir dilaporkan terjadi di wilayah Taliwang, Sumbawa Barat. Akibatnya, salah satu pohon besar di jalan utama lintas Taliwang-Sumbawa tumbang dan menutupi seluruh bahu jalan. "Telah terjadi pohon tumbang yang menutupi ruas jalan utama lintas Taliwang-Sumbawa, Sabtu, (7/5),…
  • 73
    Desa Mantar Dicanangkan Jadi Sentra Tenun di Sumbawa BaratPoto Tano, KOBARKSB.com - Bupati Sumbawa Barat, H W Musyafirin, berharap Desa Mantar, Kecamatan Poto Tano, menjadi pusat tenun di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB). Harapan itu disampaikan Bupati saat pembukaan Pameran Tenun Mantar, Jum’at, (24/11). Pameran Tenun Mantar sendiri merupakan program yang digagas PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMMAN) berkolaborasi…
  • 68
    Bangunan Miring di Danau Lebo Jadi Buah BibirPelaksana Proyek: Itu Sudah Sesuai RAB Taliwang, KOBARKSB.com - Sebuah bangunan baru di kawasan Danau Lebo Taliwang yang tampak berdiri miring jadi sorotan publik. Menurut papan informasi proyek, bangunan itu akan menjadi Pusat Informasi Pengunjung (PIP). Proyek yang dibangun melalui APBD Provinsi tahun anggaran 2018 oleh Balai Konservasi Sumber Daya…
  • 68
    Ditinggal Pemilik Pergi Berdagang, Rumah Warga Taliwang Hangus TerbakarTaliwang, KOBARKSB.com - Nasib naas menimpa Muhammad Alam, warga Kelurahan Telaga Bertong, Kecamatan Taliwang, Sumbawa Barat. Tidak lama setelah rumahnya ditinggal untuk berdagang, rumah panggung miliknya didapati tinggal puing akibat hangus terbakar. Menurut keterangan Polisi, yang disampaikan Kapolres Sumbawa Barat, AKBP Heru Muslimin, melalui Kasi humas, IPDA Eddy Soebandi, kepada…
  • 68
    Waspada Rabies - Dinas Pertanian KSBIklan Layanan Masyarakat Ini Disampaikan Oleh Bidang Peternakan, Dinas Pertanian, Kabupaten Sumbawa Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat - KOBARKSB.com -
  • 68
    Slank Bakal Konser di Sumbawa Meriahkan MXGP SamotaSumbawa, KOBARKSB.com - Grup Band Legendaris SLANK, dilaporkan bakal hadir di Pulau Sumbawa untuk mengobati rasa rindu penggemarnya, sekaligus memeriahkan ajang bergengsi Kejuaraan Balap Motocross Dunia (MXGP), yang akan digelar di Samota, Kabupaten Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), pada tanggal 24-26 Juni 2022 mendatang. “Slank salah satu dari grup…

Eksplorasi konten lain dari KOBARKSB.com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Artikel ini telah dibaca 50 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Disnaker KSB “Kecolongan” Lagi, Ratusan Orang Jadi Korban Perekrutan Gelap

5 Oktober 2024 - 23:38

Disnaker KSB Kecolongan Lagi, Ratusan Orang Jadi Korban Perekrutan Gelap - Pencari Kerja Sumbawa Barat

Presiden Jokowi Resmikan Smelter AMMAN di Sumbawa Barat, Tonggak Hilirisasi Industri Menuju Indonesia Maju

23 September 2024 - 16:55

Presiden Jokowi Resmikan Smelter AMMAN di Sumbawa Barat, Tonggak Hilirisasi Industri Menuju Indonesia Maju - Presiden Joko Widodo

Pilgub NTB Sepi Peminat? 3 Bakal Paslon Lolos Verifikasi, Publik Diam Seribu Bahasa

20 September 2024 - 14:24

Pilgub NTB Sepi Peminat 3 Bakal Paslon Lolos Verifikasi, Publik Diam Seribu Bahasa - Kandidat Pilkada NTB

Selamat Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H – Iklan Dinas Kominfo KSB

14 September 2024 - 07:17

Stop Judi Online Sebelum Menyesal! – Iklan Layanan Masyarakat Dinas Kominfo KSB

13 September 2024 - 13:18

#BersamaStopJudiOnline: Diskominfo Sumbawa Barat Ajak Masyarakat Perangi Judi Online

11 September 2024 - 10:51

#BersamaStopJudiOnline Diskominfo Sumbawa Barat Ajak Masyarakat Perangi Judi Online - Iklan Diskominfo Sumbawa Barat
Trending di IKLAN LAYANAN MASYARAKAT
Don`t copy text!