Menurut petunjuk World Health Organisation (WHO), untuk mempercepat proses penyembuhan dari Covid-19, tidak hanya dibutuhkan pengobatan serta penanganan yang tepat, tetapi juga pola makan yang baik.
Bagi yang saat ini sedang dalam masa penyembuhan dari Covid-19. pastikan untuk mendapat asupan protein, cairan, vitamin, dan mineral yang lebih, agar proses penyembuhan bisa lebih cepat dan sistem imun tubuh pun bisa semakin kuat.
Rajat Jain, seorang ahli diet, pakar penurunan berat badan, spesialis nutrisi klinis dan olahraga India, menyarankan 6 jenis makanan yang sebaiknya dikonsumsi apabila sedang positif Covid-19.
Makanan tersebut akan membantu tubuh sembuh lebih cepat dan mengembalikan energi tubuh yang hilang saat melawan infeksi coronavirus.
1. Jeruk
Jeruk kaya kandungan vitamin C. Vitamin C sangat membantu formasi antibodi dalam tubuh dan mempercepat proses penyembuhan dari penyakit. Buah ini sangat bermanfaat untuk memperkuat sistem imun dan meningkatkan energi tubuh. Selain jeruk, juga bisa mengkonsumsi buah dengan kandungan vitamin C tinggi seperti: kiwi, stroberi, dan aneka buah citrus lainnya.
2. Almond
Almond tinggi kandungan vitamin E, yang bekerja sebagai antioksidan dalam tubuh. Ia juga bisa menggantikan energi yang hilang saat proses penyembuhan. Dapatkan juga vitamin E lewat sejumlah buah kering, alpukat, sunflower seeds, brokoli, udang, dan bayam.
3. Telur dan Daging Ayam
Telur dan daging ayam adalah makanan yang tinggi kandungan protein. Di mana protein sangat penting bagi tubuh, terutama saat proses penyembuhan COVID-19. Kedua makanan ini juga mengandung asam amino yang melindungi tubuh dari virus serta bakteri pembawa penyakit.
4. Kacang-kacangan
Bahan makanan satu ini diperkaya kandungan zinc yang tinggi. Zat ini baik untuk meningkatkan sistem imun dan membantu tubuh melawan racun. Kekurangan zinc dapat memicu masalah imunitas tubuh yang buruk. Dan di masa pandemi seperti saat ini, kita semua jelas butuh sistem imun tubuh yang kuat untuk melawan virus. Selain kacang-kacangan, juga bisa mengkonsumsi daging sapi dan unggas untuk meningkatkan kadar zinc di tubuh.
5. Cairan
Menjaga tubuh selalu dalam keadaan terhidrasi juga sangat penting. Minumlah air putih lebih banyak dari biasanya, karena tubuh jelas memerlukan banyak cairan saat sedang berjuang melawan virus. Untuk menambah asupan cairan dalam tubuh, bisa juga dengan mengkonsumsi jus buah dan sayur serta minum 3-5 liter air putih setiap harinya.
6. Kunyit
Rempah-rempah adalah bahan yang baik untuk meningkatkan sistem imun, karena kaya antioksidan dan komponen bioaktif di dalammya. Selain lewat makanan, juga bisa mengkonsumsi rempah-rempah dalam berbagai minuman herbal seperti; jamu, teh jahe, green tea, dan teh herbal lainnya, untuk meningkatkan tenaga dan memperkuat sistem imun.
Selain makanan di atas, ada sejumlah hal penting lainnya yang rekomendasikan Rajat, agar pola makan lebih efektif melawan Covid-19.
1. Perhatikan higienitas makanan dan minuman yang dikonsumsi.
2. Masak makanan sampai benar-benar matang.
3. Rendam buah dan sayur yang baru dibeli ke dalam air garam selama 3-4 jam, cuci kembali, dan simpan.
4. Tetap terhidrasi dan minum paling tidak 15 gelas air (lebih baik lagi air hangat) setiap harinya. Juga bisa membuat infused water dengan menambahkan 2 potongan lemon atau daun mint, timun, wortel, atau buah dan sayur favorit ke dalam air putih yang akan diminum. Ini akan membuat air minum terasa lebih nikmat.
5. Konsumsi lebih banyak makanan yang mengandung protein baik.
6. Hindari gula berlebih, makanan yang digoreng, dan makanan terlalu dingin, seperti es krim.
7. Hindari alkohol dan merokok, sebab merokok dapat menimbulkan masalah baru bagi pernapasan pasien Covid-19.
8. Tambahkan kunyit, jahe, dan bawang putih ke dalam menu makanan.
9. Konsumsi juga suplemen yang mengandung zinc, magnesium, folic acid, Omega-3, vitamin C, vitamin D3 dan suplemen lainnya yang disarankan oleh dokter. **
About The Author
Trending di KOBARKSB.com
- 54
Angka 4.612.790 kasus dalam sepekan ini, merupakan rekor tertinggi sejak pandemi dimulai. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yang bermarkas di Jenewa, Swiss, Selasa, (22/12), mengumumkan catatan baru terkait penyebaran virus corona. Dalam sepekan terakhir, WHO melaporkan ada lebih dari 4,6 juta kasus baru di seluruh dunia. WHO menegaskan, bahwa angka 4.612.790… - 48
KESEHATAN KELUARGA Oleh: dr. Carla Pramudita Susanto Menjaga kebersihan jadi langkah utama pencegahan penyakit menular, terutama penyakit yang berhubungan dengan gangguan saluran pernapasan, seperti COVID-19. Selain mencuci tangan, Anda bisa menggunakan disinfektan untuk membunuh kuman penyebab penyakit secara mandiri. Untuk itu, ketahui manfaat dan cara membuat disinfektan sederhana di rumah… - 40
KESEHATAN KELUARGA Oleh: dr. Carla Pramudita Susanto Antiseptik cair merupakan produk pembunuh kuman yang bermanfaat. Selain terkenal digunakan untuk menjaga kebersihan tubuh, cairan antiseptik juga berguna untuk membersihkan lingkungan rumah dan tujuan medis. Lalu, apa saja fungsi antiseptik cair selain untuk mandi? Apa itu antiseptik? Antiseptik adalah jenis dari disinfektan… - 40
Pada era pandemi sekarang, menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh menjadi hal yang paling utama. Menjaga kesehatan tubuh dapat dilakukan dengan berolahraga. Lantas, olahraga apa yang cocok dilakukan di era pandemi seperti sekarang? Gym menjadi salah satu olahraga yang dapat dipilih. Alasan gym menjadi pilihan, karena gym dapat dilakukan tanpa melibatkan… - 39
Jenewa, KOBAR - Krisis virus corona tidak akan menjadi pandemi terakhir di dunia. Dan upaya untuk meningkatkan kesehatan manusia akan menjadi percuma, tanpa mengatasi perubahan iklim dan kesejahteraan hewan. Demikian dikatakan Direktur Jenderal Badan Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus, Minggu, (27/12), dalam pidatonya pada peringatan Hari Kesiapsiagaan Epidemi Internasional,… - 37
Oleh: Jacob Hunt Semua berita dan informasi tentang Corona Virus (Covid-19) sangat mungkin membuat Anda merasa panik. Begitu pula dengan anak-anak, mereka pun rentan menjadi cemas dalam situasi ini. Anak-anak mungkin kesulitan memahami apa yang mereka lihat online atau di TV, atau mendengar dari orang lain, sehingga mereka bisa sangat rentan…
